IBU adalah Malaikat,.. IBU adalah Syurga Kedamaian,. IBU adalah Guru Sejati, IBU adalah Penyelamat Generasi,,..
Untuk Perempuan yang kelak menjadi IBU untuk anak-anakku,
entah siapa nantinya Perempuan itu,
Kutitipkan benih yang kan menjadi buah hati Kita,.
Didiklah mereka dengan Kesederhanaan agar kelak mereka Tegar menantang pahit getirnya dunia,.
Besarkan mereka dengan Kasih Sayang, agar kelak mereka melembutkan kata-kata
dan menghaluskan perilaku pada sesamanya,.
Bimbinglah mereka dengan Keteladanan, agar kelak mereka menjadi Pemimpin yang Shaleh dan Shalehah..
karena Kepemimpinan yang Sukses itu adalah ajaran yang terlahir dari Keteladanan,
Untuk sesosok Wanita Terbaik yang pernah kumiliki dikehidupanku, Wanita yang mempertaruhkan satu kakinya di alam kubur sewaktu melahirkanku dari rahimnya yang sederhana,. Ku hanya bisa bersimpuh di Pusaramu, sejak puluhan tahun silam kehangatan pelukanmu menidurkanku, lembut jemarimu mengusap kepalaku, ku panjatkan DOA pada ILAHI RABBI, semoga Engkau diberikan ketenangan di Alam sana, segala curahan kasih Sayangmu pada Anak-anakmu berbuah Syurga di Sisi-Nya.. Amiin..
Ribuan kilo jalan yang kau tempuh
Lewati rintang untuk aku anakmu
Ibuku sayang masih terus berjalan
Walau tapak kaki, penuh darah... penuh nanah
Seperti udara... kasih yang engkau berikan
Tak mampu ku membalas...ibu...ibu
Ingin kudekat dan menangis di pangkuanmu
Sampai aku tertidur, bagai masa kecil dulu
Lalu doa-doa baluri sekujur tubuhku
Dengan apa membalas...ibu...ibu.... (Iwan Fals)
|
ardiannur ar-royya's blog |