Senin, 24 Oktober 2011

Ramadhan seorang Duafa Cinta..



Dan.........
Ramadhan ini pun hampir berlalu
untaian ayat-ayat malam, tarawih kita..
mendamaikan jiwa yang gersang oleh peradaban nista

Siang yang panas menahan dahaga
terasa seperti alunan seruling surga
indah....indah...
karna tak ada maksiat didepan mata

Ramadhan hadzihi sanati..
berbeda dari Ramadhan tahun lalu
kisahnya penuh warna
seperti pelangi, lamat-lamat jiwa memendam rindu
rindu seorang DUAFA CINTA....

Sebait doa, diakhir sujud shalat Lail..
" Ya ALLAH, Rabb yang penuh Rahman...
jika masih ada setetes Ridla untukku...
pertemukan aku dgn Ramadhan-Mu lagi..


Gowa, 9 September 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar